Rabu, 04 Februari 2015

Alat Pernafasan Manusia





Alat pernafasan manusia terdiri dari hidung, faring, laring, bronkus, bronkiolus, dan alveolus.
1.      Hidung
Hidung merupakan alat pertama yang dilalui udara dari luar. Di dalam rongga hidung terdapat rambut dan selaput lendir. Rambut dan selaput lendir berguna untuk menyaring udara, mengatur suhu udara yang masuk agar sesuai dengan suhu tubuh, dan mengatur kelembapan udara.
2.      Pangkal Tenggorokan (Laring)
Setelah melewati hidung, udara masuk ke pangkal tenggorokan (laring) melalui faring. Faring adalah hulu kerongkongan. Faring merupakan persimpangan antara rongga mulut ke kerongkongan dan rongga hidung ke tenggorokan (laring) udara masuk ke batang tenggorokan (trakea). Pada daerah tekak, yaitu di langit langit mulut bagian belakang terdapat anak tekak. Pada pangkal tenggorokan (laring) terdapat katup yang disebut epiglottis. Ketiak kita bernapas, epiglotis terbuka dan anak tekak melipat ke bawah bertemu epiglottis. Udara akan masuk melalui melalui pangkal tenggorokan. Ketika kita menelan , epiglottis menutup pangkaal tenggorokan dan makanan akan masuk ke kerongkongan (esofagus). Tetapi jika kita menelan dan epiglottis belum menutup, makanan dan minuman akan masuk ke tenggorokan. Saat itu kita tersedak. Pangkal tenggorokan (laring) terdiri atas keeping tulang rawan yang membentuk jakun. Jakun tersusun atas tulang lidah, katup tulang rawan, perisai tulang rawan, piala tulang rawan , gelang tulang rawan. Pada pangkal tenggorokan terdapat selaput suara. Selaput suara akan bergetar bila terhembus udara dari paru-paru.
3.      Batang Tenggorokan (Trakea)
Batang tenggorokan terletak di daerah leher, di depan kerongkongan. Batang tenggorokan merupakan pipa yang terdiri dari gelang-gelang tulang rawan. Panjang batang tenggorokan sekitar 10 cm. Dinding dalamnya dilapisi selaput lendir yang sel-selnya berambut getar. Rambut-rambut getar berfungsi untuk menolak debu dan benda asing yang bersama udara. Akibat tolakan secara paksa tersebut kita akan batuk atau bersin.



Cabang Batang Tenggorokan (Bronkus)
Batang tenggorokan bercabang menjadi dua bronkus, yaitu bronkus sebelah kiri dan sebelah kanan. Kedua bronkus menuju ke paru-paru. Di dalam paru-paru, bronkus bercabang menjadi bronkiolus. Bronkus sebelah kanan bercabang menjadi 3 bronkiolus sedangkan sebelah kiri bercabang menjadi dua bronkiolus. Cabang-cabang yang paling kecil masuk ke dalam gelembung paru-paru atau alveolus. Dinding alveolus mengandung kapiler darah. Melalui kapiler-kapiler darah di alveolus inilah oksigen dari udara di ruang alveolus akan berdifusi ke dalam darah.
Paru-paru
Paru-paru terletak di rongga dada di atas sekat diafragma. Diafragma adalah sekat rongga badan, yang membatasi rongga dada dan rongga perut. Pau-paru terdiri dari dua bagian, yaitu paru-paru kiri dan kanan. Paru-paru kanan memiliki tiga gelambir sedangkan paru-paru kiri memiliki dua gelambir. Paru-paru dibungkus oleh selaput paru-paru yang disebut pleura. Selaput paru-paru terdiri dari dua lapis. Selaput paru-paru membungkus alveolus-alveolus. Jumlah alveolus kurang lebih 300 juta buah. Luas permukaan seluruh alveolus diperkirakan 100 kali dari luas permuklaan tubuh manusia. Volume udara di dalam paru-paru orang dewasa lebih kurang 5 liter. Kemampuan paru-paru menampung udara diebut dengan daya tampung paru-paru atau kapasitas paru-paru. Volume udara yang dipernapaskan oleh tubuh tergantung besar kecilnya paru-paru, kekuatan bernapas, dan cara bernapas. Pada pernapasan biasa orang dewasa udara yang keluar dan masuk paru-paru sebanyak 0,5 liter. Udara sebanyak ini disebut udara pernapasan atau udara tidal. Apabila kalian menarik napas sedalam-dalamnya dan menghembuskan napas sekuat-kuatnya, volume yang dan ke luar lebih kurang sebanyak 3,5-4 liter. Volume udara ini disebut kapasitas vital paru-paru. Sebanyak 1-1,5 liter udara tetap tinggal di paru-paru walaupun kita telah menghembuskan napas sekuat-kuatnya. Volume udara ini disebut udara residu.



Contoh Undangan Pernikahan

Undangan Pernikahan Elegan dan Simple 

sumber : http://heartlandfairfield.com/desain/desain-kartu-undangan-pernikahan-simple-dan-elegan.html

Contoh Brosur Ice Cream

Brosur Ice Cream 
                                                       
sumber : http://www.harganya.com/new-promo/cold-stone-buy-1-get-1-ice-cream-signature-creations-harganya.html

Tugas Bahasa Indonesia Berbagai Macam Majas




Majas Anakronisme: Adalah gaya bahasa yang menunjukkan adanya ketidak sesuaian uraian dalam karya sastra dalam sejarah, sedangkan sesuatu yang disebutkan belum ada saat itu.
Contoh: Dalam tulisan Cesar, Shakespeare menuliskan jam berbunyi tiga kali. (saat itu jam belum ada)
Majas Paradoks: Adalah gaya bahasa yang mengemukakan hal yang seolah-olah bertentangan, namun sebenarnya tidak karena objek yang dikemukakan berbeda.
Contoh: Dia besar tetapi nyalinya kecil.
Majas Repetisi:Adalah perulangan bunyi, suku kata, kata atau bagian kalimat yang dianggap penting untuk memberi tekanan dalam sebuah konteks yang sesuai.
Contoh: Dialah yang kutunggu, dialah yang kunanti, dialah yang kuharap.
Majas Kontradiksi Interminus: Pernyataan yang bersifat menyangkal yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya.
Contoh:  Semua sudah siap kecuali Ani.
(pernyataan "kecuali Ani" menyangkal pernyataan sebelumnya, yaitu "semua sudah siap")
Kamar itu benar-benar kosong dan sunyi. Tak ada suara menggema di dalamnya. Hanya detakan jam dinding saja yang terdengar di sana.
(pernyataan terakhir menyangkal situasi sebelumnya)


Tugas Analytical Exposition



Analytical Exposition
-          Why corruption cases in Indonesia is very much?
v  Thesis : Some explanation about an opinion above?
In Indonesia, corruption be the most popular cases. From state officials until the ordinary people can corruption.
v  Argument : Some reasons that the cases happened.
The first, some state officials simply taking the Indonesian people’s money.
The second, state officials abusing their rights, which is supposed to protect the people, not to make complicates for the Indonesian people’s economy.
The third, the Indonesian people is easy to believe with state official’s promises, usually make promises for make the Indonesian people’s prosperous.
v  Re-Ireteration : Suggestion
My opinion about that cases is the state officials not use their rights independently or free, and concerned the people.


Indonesia-Timor Leste Siap Perangi Gembong Narkoba

Indonesia-Timor Leste Siap Perangi Gembong Narkoba

KUPANG - Badan Narkotika Nasional Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Pemerintah Timor Leste berencana membangun pos bersama pengawasan narkoba di Pintu Perlintasan Utama Motaain di Kabupaten Belu.
"Pos layanan dan pengawasan bersama satu atap itu akan melibatkan semua unsur petugas, termasuk Kepolisian Timor Leste dan Indonesia, TNI Penjaga Perbatasan, Imigrasi, Bea dan Cukai, serta sejumlah instansi teknis lainnya, di perbatasan," kata Kepala Badan Narkotika Nasional NTT, Alo Dando, di Kupang, Kamis (22/1/2015). Dia mengatakan, hal itu menjawab langkah nyata Badan Narkotika Nasional (BNN) NTT untuk menghalau masuknya jaringan dan sindikat narkoba internasional melalui Timor Leste ke wilayah Provinsi Seribu Pulau tersebut, untuk selanjutnya dipasarkan ke seluruh Indonesia. Menurut Alo, rencana pembangunan pos pengawasan narkotika bersama Pemerintah Timor Leste di perbatasan negara itu sudah melalui pembicaraan di tingkat pemerintah di Timor Leste. "Selain Badan Narkotika NTT dan Direktur Narkoba Polda NTT melakukan pembicaraan dengan Pemerintah Timor Leste, secara nasional pembicaraan bilateral juga sudah dilakukan antarmenteri terkait hal ini," kata dia. Selain akan melibatkan semua pihak, baik dari Indonesia maupun Timor Leste, dalam pos pengawasan narkoba yang akan dibangun di zona netral di perbatasan negara di Motaain dan Batugade tersebut, pos pengawasan itu juga akan dipasang sejumlah alat canggih agar bisa mendeteksi jenis atau macam obat-obat terlarang yang akan diselundupkan. Dengan begitu, lanjut dia, upaya yang akan dilakukan oleh gembong dan sindikat narkoba internasional untuk membawa masuk barang haram yang bisa berdampak kematian kepada penggunannya bisa terlacak dan dihalau dengan segera.
"Ini langkah satu-satunya yang akan kita lakukan untuk mengatasi sindikat perdagangan narkoba internasional melalui jalur Timor Leste di perbatasan negara Motaain itu," katanya.
Dalam beberapa tahun terakhir, lanjut Alo, jalur lintasan darat perbatasan RI-Timor Leste di Motaain, Kabupaten Belu, menjadi kawasan aman barang haram itu, karena minimnya pengawasan dan dukungan peralatan di perbatasan.
Memahami konteks tersebut, maka Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Badan Narkotiika Nusa Tenggara Timur, berkepentingan untuk melakukan kerjasama dengan Pemerintah Timur Leste, khususnya unsur penjaga perbatasan negara bekas provinsi ke-27 Indonesia itu agar bisa melakukan aktivitas pengawasan bersama.
"Dengan kerjasama dan pembangunan pos pengawasan bersama itu diharapkan akan lebih memberikan kemungkinan pemutusan jaringan sindikat ini, karena semua barang dan orang yang melintas di perbatasan tersebut pasti harus diperiksa khusus terkait narkoba," katanya.

sumber : http://news.okezone.com/